Kamu adalah Kamu, tujuanku. Tidak banyak yang tahu tentang Kamu. Hidupku banyak bercerita tentangmu. Keseharianku ada bayangmu. Kamu ... bagian dari yang tertunda dan sebagian yang aku relakan. Kamu ... perjalanan yang ingin aku tuju, menikmati setiap detik menit dan jam dalam sehari bersama. Kamu ... yang aku harap bisa bersama, kenyataannya Dia yang lebih tahu Kamu dan aku tidak bisa bersama. Dan Kamu ... Hal yang ingin aku bangun dari 0. Singgahmu sesaat ... sungguh ... sangat berarti. Memberikan makna yang sekarang baru aku sadari. Membuatku ingin bereksplorasi lebih dari yang aku tahu. Sedikit membuat keping-keping luka, karena Kamu yang kedua. Terimakasih :) Ketikan-ketikan ini hanya begitu saja terjadi menceritakan Kamu. Siapakah Kamu yang pertama? Sebuah perjalanan yang sudah direncanakan satu/dua tahun lalu bersama sahabat yang tidak sengaja bertemu di sebuah gedung tempat bekerja. Menjadi dekat, akhirnya memutuskan untuk menghabiskan waktu bersama, berencana u...